alsa

alsa
...

Selasa, 25 Maret 2014

Protokol UDP

Pengertian Fungsi Protokol UDP

    Protokol UDP  atau kepanjangan dari User Data gram Protocol.  Protokol UDPberjalan di atas jaringan IP. Dalam UDP, pesan akan dikirim dalam bentuk Datagram. Berbeda dengan TCP yang dikenal dengan 3 way handshaking (3 jalur jabat tangan),  pada UDP tidak ada handshaking (tidak ada hubungan) yang  berlangsung antara dua proses  sebelum mentransfer data apapun pada sistem akhir.
Dalam jaringan komputer, Fungsi UDP memberikan pelanggan sebuah transfer data yang tidak dapat diandalkan di mana ketika proses mengirim  pesan dalam bentuk datagram, dan protokol UDP tidak memberikan jaminan penyampaian pesan tertentu / datagram ke soket (end node) pada sistem penerima. kemungkinan data Gram tiba dengan rusak di ujung penerima dan dengan demikian penerima pada end sistem dapat menerima data yang rusak dan bisa saja penerima ujung dapat menerima paket nomor 3 sebelum paket nomor 2 dan ada kemungkinan juga menerima datagram dua kali.
Pengertian Protokol UDP adalah sebuah protokol stateless (tanpa tempat) oleh karena itu, server dalam hal ini dimanfaatkan dalam penanganan beberapa klien pada suatu waktu. Jadi broadcast dan multicast  tersedia dengan UDP. Protokol UDP menyediakan tanpa flow control (kontrol aliran) dan congestion control (kontrol kemacetan), hal ini berarti bahwa  ledakan arus secepat yang diinginkan namun situasi ini harus ditanganani oleh program aplikasi.


Struktur Data Gram Protokol UDP
delapan (8) byte datagram Pertama berisi informasi header dan byte tersisa berisi data pesan.  datagram header UDP terdiri dari empat (4) bidang dengan masing-masing memiliki ukuran yang sama dengan dua byte:
  1.      Nomor port sumber
  2.      Nomor port tujuan
  3.      ukuran Datagram
  4.      Checksum
Sumber Port:
Ukuran 16 bit dari 0 sampai 15. Nomor port ini menunjukkan pengirim. Dihapus ke nol jika tidak digunakan.
Nomor Port tujuan:
Ukuran ini juga 16 bit. Nomor port ini bercerita tentang port ke paket tujuan.
Panjang:
Ukuran dari bidang ini adalah 16 bit. Bidang ini menunjukkan panjang dalam bytes UDP header dan encapsulated data. Nilai minimum untuk bidang ini adalah 8. Batas praktis untuk panjang data yang dipaksakan oleh IPv4 protokol yang digunakan adalah 65,507 byte (65.535 − 8 byte UDP header − 20 byte header IP)
Checksum:
Protokol UDP memverifikasi integritas melalui aplikasi checksum. Multicast digunakan untuk pengecekan error header dan data. Jika checksum dihilangkan di dalam IPv4, bidang menggunakan nilai Zero semua
Perbedaan Protokol UDP Dan TCP
Perbedaan protokol UDP dan TCP, jika pada TCP adalah sebuah konesksi berorientasi protokol yang dapat diandalkan dan menawarkan transfer data ke komputer lain terbebas dari kesalahan, digunakan bersama dengan Internet Protocol (IP) untuk mentransfer data dalam bentuk paket antara  komputer melalui  Internet, Receive Window, field  yang digunakan oleh penerima untuk memberitahukan pengirim seberapa banyak ruang tersedia dalam buffer penerima. Sebaliknya  protokol UDP adalah sebuah connectionless yang tidak memiliki keandalan, windowing,dan tidak adanya fungsi jika data diterima dengan benar. UDP melakukan multiplexing UDP menggunakan cara yang sama seperti TCP. Namun  bedanya terletak pada transport protocol yang digunakan, yaitu protokol UDP. Suatu aplikasi dapat membuka nomor port yang sama pada satu host, tetapi satu menggunakan TCP dan yang satu lagi menggunakan UDP—hal ini tidak biasa, namun diizinkann. Jika suatu layanan mendukung TCP dan UDP, ia menggunakan value yang sama untuk nomor port UDP dan TCP
Perbedaan lain TCP dan UDP, yaitu  sequence Number Field (Urutan nomor Bidang 32-bit sequence number dan 32-bit acknowledgment number field) digunakan oleh TCP dalam pengirim dan penerima dalam menerapkan layanan transfer data yang dapat diandalkan, sebaliknya UDP mempunyai keuntungan dengan tidak menggunakan field sequence dan acknowledgement. Kekuraungan TCP dibanding UDP yaitu TCP menggunakan byte tambahan yang lebih banyak dibanding UDP sehingga boleh dikatakan Kelebihan yang dimiliki  UDP yang paling jelas dari TCP adalah byte tambahan yang lebih sedikit. Di samping itu, protokol UDP tidak perlu menunggu penerimaan atau menyimpan data dalam memory sampai data tersebut diterima. Ini artinya, aplikasi UDP tidak diperlambat oleh proses penerimaan dan memory dapat dibebaskan lebih cepat.
Persamaan Protokol UDP Dan TCP
Persamaan Protokol TCP dan UDP,  keduanya menyediakan fungsi yang sama dengan TCP, misalnya  multiplexing dan transfer data, tetapi ia melakukannya dengan byte tambahan yang lebih sedikit dalam header UDP. UDP melakukan multiplexing UDP menggunakan cara yang sama seperti TCP
Protokol  UDP sering digunakan untuk streaming aplikasi multimedia tanpa toleransi dan tingkat sensitifitas. Domain Name System (DNS) Simple Network Management Protocol (SNMP), Routing Information Protocol (RIP) dan Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP). Juga Menggunakan protokol UDP.

Sumber = http://alifiaspensayo.blogspot.com

0 komentar:

Posting Komentar